Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) Mid Season Cup 2024 mencatat penurunan viewership yang cukup drastis dibandingkan dengan edisi tahun 2023. Event yang berlangsung di Boulevard Riyadh City, AMAZON Arena ini hanya mencapai puncak viewership 2,38 juta penonton, menjadikannya event mid-season internasional dengan penonton paling sedikit sejak 2021. Yah, kayaknya udah gak serame dulu deh.
Kenapa Penonton Turun?
Menurut data dari Esports Charts, jumlah penonton tahun ini berkurang lebih dari 1 juta dibanding MLBB Southeast Asia Cup 2023, yang tahun ini rebranding jadi Mid Season Cup. Kalau tahun lalu event ini bisa nembus 3,65 juta penonton di puncaknya, tahun ini cuma 2,38 juta. Waduh, beda jauh ya!
Rata-rata penonton harian juga merosot banget, dari 659.399 tahun lalu jadi cuma 406.643 di 2024. Penurunan ini kira-kira karena apa ya? Hmm… kita bahas dulu deh penyebabnya.
Prize Pool Gede, Penonton Ngecil?
Tahun ini, MLBB Mid Season Cup diadakan di Esports World Cup di Riyadh, Saudi Arabia, dan punya total hadiah terbesar sepanjang sejarah turnamen—$3 juta (sekitar Rp45 miliar). Tapi ternyata duit banyak gak jamin bisa narik penonton lebih banyak. Beberapa orang mungkin males nonton karena acara ini ada hubungannya sama Saudi Arabia, yang sering dikritik soal hak asasi manusia. Yah, apalah arti hadiah segede itu kalau penonton kurang tertarik.
Juara Baru, Tapi Kok Gak Gitu Hype?
Selangor Red Giants (SRG) dari Malaysia keluar sebagai juara setelah ngalahin Falcons AP.Bren asal Filipina di Grand Final. Match ini jadi yang paling banyak ditonton di event kali ini. SRG juga berhasil punya rata-rata viewership tertinggi per tim, yaitu 696 ribu. Tapi kok kayak kurang greget ya?
Mungkin salah satu alasan kenapa penonton males adalah gak ada tim Indonesia yang masuk top 8. Tahun-tahun sebelumnya, selalu ada tim Indo yang sampai final, bikin fans lokal heboh. Tapi tahun ini? Nihil. Gak ada tim Indo yang nyampe jauh, jadi ya gak heran kalo penonton Indo juga pada ogah-ogahan nonton.
Stream Bahasa Indonesia Masih Nomor Satu!
Meskipun gak ada tim Indo yang berprestasi, penonton stream berbahasa Indonesia tetap paling banyak, dengan puncak viewership 833.579. Bahasa Tagalog (622.697), Bahasa Malaysia (467.282), Inggris (266.496), dan Khmer (96.777) nyusul di belakang. Jadi, walaupun tim Indo gak juara, penonton Indonesia masih setia nonton sambil meringis. “Yaelah, masa tim kita gak masuk final lagi sih?”
YouTube Vs. TikTok: Siapa Juaranya?
Dalam urusan platform streaming, YouTube masih jadi raja dengan puncak viewership lebih dari 1,2 juta. TikTok Live lumayan, dengan viewership lebih dari 800 ribu. Tapi platform lain kayak Bigo Live, Twitch, dan Kick? Hahaha, mereka cuma numpang lewat. Penonton Bigo Live cuma 20 ribuan, Twitch 12 ribuan, dan Kick cuma 935 orang. Lho, penonton di Kick dikit amat? Mungkin emang platformnya belum booming kali ya.
Apa yang Salah di MLBB Mid Season Cup 2024?
Penurunan viewership ini mungkin bisa dibilang karena fans kecewa gak ada tim besar Indonesia yang bisa tampil di final. Tahun lalu kita masih punya perwakilan di puncak, tapi sekarang? Ya gitu deh, gak seru kalo gak ada drama tim Indo yang bikin heboh!
Kesimpulannya? Meski event ini punya hadiah gede dan masuk 10 besar turnamen MLBB dengan penonton terbanyak, tapi penurunan viewership ini kayaknya jadi alarm kalo hype-nya udah gak seheboh dulu.
Image source: Moonton